logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊPers Menghadapi Tantangan...
Iklan

Pers Menghadapi Tantangan Besar

Kebebasan pers menghadapi tantangan besar oleh menurunnya kepercayaan masyarakat, kehadiran platform digital global, serta tingginya ancaman terhadap wartawan.

Oleh
Yovita Arika
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/T6Tk0n6T2beg2IAcLUGEadmlmKU=/1024x461/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F20200603ATO-B_1591191965.jpg
KOMPAS/A TOMY TRINUGROHO

Sejumlah surat kabar edisi Rabu (3/6/2020), di Jakarta.

JAKARTA, KOMPAS β€” Reformasi telah melahirkan pers yang bebas dan pers dapat memainkan peran sebagai pilar keempat demokrasi. Namun, seiring perkembangan politik, sosial, dan ekonomi, kebebasan pers menghadapi tantangan besar oleh menurunnya kepercayaan masyarakat, kehadiran platform digital global, serta tingginya ancaman terhadap wartawan.

Kebebasan pers di Indonesia telah memberi ruang adanya dominasi pemilik modal besar di perusahaan pers yang lebih mengutamakan kepentingan ekonomi. Mereka, kata Ade Armando, dosen Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, mengintervensi jurnalisme untuk kepentingan pemilik modal yang tidak ada hubungannya dengan kepentingan publik.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan