Pendidikan Karakter Nasional Siswa Sulit Dibentuk dari Rumah
Pendidikan karakter nasional siswa SD, SMP, dan SMA atau sederajat sulit dibentuk melalui sekolah dari rumah saja. Keberagaman siswa yang hadir secara fisik di sekolah menentukan pembentukan karakter nasional itu.
KUPANG, KOMPAS — Pendidikan karakter nasional siswa SD, SMP, dan SMA atau sederajat sulit dibentuk melalui sekolah dari rumah saja. Keberagaman siswa yang hadir secara fisik di sekolah menentukan pembentukan karakter nasional itu. Juga tidak semua orangtua siswa berlatar belakang pendidikan yang memadai.
Ketua Dewan Pendidikan Nusa Tenggara Timur Simon Riwu Kaho di Kupang, Kamis (25/6/2020), mengatakan, karakter nasional yang dimaksud adalah bagaimana para siswa menghargai perbedaan suku, agama, budaya, dan asal-usul setiap siswa di sekolah itu. Pendidikan tidak hanya bertujuan melahirkan anak-anak cerdas dalam menguasai ilmu pengetahuan, tetapi bagaimana hasil pendidikan itu menjaga keberlangsungan bangsa ini di masa depan.