logo Kompas.id
Pendidikan & KebudayaanTingkat Kecanduan Remaja...
Iklan

Tingkat Kecanduan Remaja Indonesia pada Internet Sangat Tinggi

Durasi remaja Indonesia menggunakan internet antara lain untuk permainan daring dan media sosial yang lebih dari 20 jam per minggu.

Oleh
Ester Lince Napitupulu
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/HL942Ijry7FJ7ZTDWY-pY2fLTM0=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2F20191119_121117_1574158072.jpg
KOMPAS/ESTER LINCE NAPITUPULU

Kristiana Siste membuat Kuesioner Diagnostik Adiksi Internet (KDAI) untuk mengetahui tingkat adiksi remaja pada internet. KDAI merupakan hasil dari penelitian untuk kelulusan doktor ilmu kedokteran pada Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

JAKARTA, KOMPAS — Kecanduan terhadap internet perlu mendapat perhatian serius. Di Jakarta, prevalensi kecanduan (adiksi) internet di kalangan remaja mencapai 31,4 persen, sedangkan di dunia berkisar 4,5-19,1 persen dan dewasa muda berkisar 0,7-18,3 persen.

Durasi remaja Indonesia menggunakan internet antara lain untuk permainan daring dan media sosial yang lebih dari 20 jam per minggu. Remaja laki-laki yang mencandu internet kebanyakan menggunakannya untuk permainan daring, sedangkan remaja perempuan untuk media sosial.

Editor:
Bagikan