logo Kompas.id
β€Ί
Di Balik Beritaβ€ΊPengalaman Dikejar Awan Panas ...
Iklan

Pengalaman Dikejar Awan Panas Gunung Merapi

Awalnya, fotografer Kompas Lucky Pransiska menjalani penugasan ke Yogyakarta dengan rasa enggan. Hingga akhirnya ia mengalami peristiwa luar biasa yang membuka mata dan pikirannya tentang arti kemanusiaan dan kesabaran.

Oleh
Lucky Pransiska
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_XSZUgvxB-zKaCKbPMOMoAuZyGc=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F20060614UKI111_1592669076.jpg
Kompas

Siswa sekolah melintas di reruntuhan pertokoan di sentra kerajinan perak Kotagede, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (14/6/2006). Lebih dari sepekan sentra kerajinan perak Kotagede lumpuh akibat gempa berkekuatan magnitudo 5,9 yang terjadi 27 Mei 2006.

Pada 12 Juni 2006 saya berangkat ke Yogyakarta dengan penerbangan pagi. Editor foto Johnny TG menugaskan saya meliput kondisi terakhir pascagempa Yogyakarta. Sebelum menyanggupi, saya sempat bertanya-tanya dalam hati, masih perlukah saya berangkat?

Gempa berkekuatan magnitudo 5,9 itu sudah berlalu 17 hari. Gunung Merapi yang saat itu juga tengah bergejolak sudah diturunkan statusnya dari Awas ke Siaga.

Editor:
Sri Rejeki
Bagikan