Iklan
Berburu Sape’ ke Pedalaman Kalimantan, Cerita Tak Terlupakan
Menuju jantung sape’ di Kalimantan Barat berarti menuju ke cerita tak terlupakan. Terik matahari yang merata dari ”Kota Khatulistiwa” sampai ke pedalamannya memanggang raga. Sementara menanti penerbangan yang terlambat hingga total empat jam membakar emosi jiwa.
Inilah perjalanan ketiga tim ekspedisi Alat Musik Nusantara Kompas yang terdiri dari Mohammad Hilmi Faiq dan Fransisca Romana Ninik (reporter), Agus Susanto (fotografer dan videografer), dan Dicky Indratno (grafis). Dua anggota tim program Bentara Budaya, Ika W Burhan dan Ni Wayan Idayati, turut serta dalam perjalanan menyenangkan sekaligus melelahkan ini.