Jalur Rempah Maluku Jangan Hanya Menjadi Nostalgia

Cerita tentang kejayaan rempah tidak seharusnya hanya menjadi nostalgia masa lampau bagi Maluku. Hal itu dapat dikelola menjadi sesuatu yang bernilai tambah sehingga mampu mengangkat kesejahteraan masyarakat.

KOMPAS/FRANSISKUS PATI HERIN

Bunga pala ditampung di salah satu toko di Pasar Batumerah, Kota Ambon, Maluku, Selasa (24/9/2019).

AMBON, KOMPAS — Sejarah jalur rempah dunia salah satunya mengarah ke sumber rempah di Kepulauan Maluku. Jalur rempah berperan besar dalam mengubah peta peradaban dunia. Sayangnya, Maluku sebagai daerah penghasil rempah dan sumber daya alam lainnya hanya mewariskan nostalgia kejayaan masa lalu. Daerah kaya malah dihuni banyak masyarakat miskin.

Ironi itu diungkapkan Raktor Universitas Pattimura Ambon MJ Sapteno dalam webinar bertema ”Jalur Rempah, Jalan Kebudayaan Menuju Sustainable Living” yang berlangsung pada Selasa (15/2/2022). Webinar itu diikuti ratusan orang, termasuk peserta dari beberapa negara yang tertarik dengan isu tersebut.