JP Coen dan Aksi Kontroversialnya di Ladang Pala
Nama Jan Pieterszoon Coen tak bisa lepas dari dosanya terhadap penduduk Banda di zaman VOC.
Pemandangan tak biasa di lepas pantai Kepulauan Banda memberikan rasa takut para penduduknya. Setidaknya ada tiga belas kapal milik VOC (Vereenigde Oost Indische Compagnie) bersiap membuang sauh. Jan Pieterszoon Coen memerintahkan seluruh awak kapalnya untuk memoncongkan meriam mengarah ke Pulau Banda. Hari itu tanggal 27 Februari 1621 menjadi hari yang tak terlupakan bagi masyarakat Banda. Ini adalah awal berakhirnya Banda dan dimulainya kolonialisme di bumi Nusantara.
Kedatangan armada VOC yang dipimpin oleh JP Coen ke Banda bukan lagi untuk melakukan perdagangan. Mereka ingin memusnahkan penduduk Banda karena tidak tercapainya kesepakatan perdagangan. Orang Banda menginginkan perdagangan yang adil dengan semua negara baik itu Belanda, Inggris, Spanyol, maupun Portugis. Namun, Belanda ingin menguasai pala Banda secara monopoli sehingga keuntungan yang didapat lebih besar.