Alat Pemantauan Terbatas, Data yang Diperoleh Tidak Ideal
Sensor pemantau kualitas udara di Indonesia masih terbatas jumlahnya. Tanpa alat sensor yang memadai di setiap kota, sulit untuk mendapatkan data kualitas udara yang akurat.
JAKARTA, KOMPAS β Alat sensor pemantau kualitas udara di Indonesia masih terbatas jumlahnya, padahal hasilnya penting untuk menetapkan kebijakan dalam pengelolaan kualitas udara. Pemerintah berupaya menambah beberapa alat pemantau di kota besar untuk membangun sistem peringatan dini kualitas udara buruk.
Saat ini, alat pemantau kualitas udara di Jakarta hanya ada tujuh unit. Ada lima perangkat pemantau yang dikelola Stasiun Pemantau Kualitas Udara Ambien (SPKUA) milik Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta. Peralatan tersebut terpasang di Bundaran HI, Kelapa Gading, Jagakarsa, Lubang Buaya, dan Kebon Jeruk.