PERJALANAN TIM JELAJAH EV (Bagian 3-Habis)
Membawa Mobil Listrik Bervakansi di Banyuwangi hingga Menyeberang ke Bali
Tulisan ini jadi segmen terakhir perjalanan Tim Jelajah Energi dan Vakansi menggunakan mobil listrik dari Jakarta ke Bali. Dengan total jarak tempuh 1.662 kilometer, tim mengeluarkan biaya pengisian daya Rp 731.873.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2022%2F10%2F09%2Fc9c1a292-f796-4054-b913-127792de8857_jpg.jpg)
Kendaraan listrik yang digunakan Tim Jelajah Energi dan Vakansi saat melintasi kompleks PLTU Paiton, Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu (10/9/2022).
Tulisan kali ini menjadi segmen terakhir perjalanan kami. Kota Surabaya menjadi titik tengah perjalanan kami dari Jakarta menuju ke Bali menggunakan mobil listrik. Perjalanan dari Surabaya hingga Banyuwangi, sejauh 312 kilometer, diawali dengan kondisi baterai terisi penuh 100 persen.
Gaya berkendara yang banyak menggeber gas dan minim menginjak rem selama di Tol Surabaya hingga Probolinggo Timur membuat kami boros baterai. Konsumsi daya listrik kami tercatat 1 kWh untuk 3,2 km. Catatan konsumsi ini menjadi yang terburuk selama perjalanan dari Jakarta hingga Bali.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 2 dengan judul "Bervakansi di Banyuwangi hingga Melihat Persiapan G20 di Bali".
Baca Epaper Kompas