Iklan
Ilmuwan dan Taman Manipulatif
Kekhawatiran masa depan ilmu pengetahuan kini bertambah. Bukan semata politik antisains dengan paradoks kebijakan-kebijakannya, melainkan dibiarkan tumbuh dalam transformasi digital di Indonesia yang masih banal.
Dua tulisan kolega, Sulistyowati Irianto, ”Matinya Universitas” (Kompas, 23/5/2017) dan ”Matinya Masyarakat Ilmiah” (Kompas, 7/1/2022), menampar bukan saja pemerintah, otoritas pengelola lembaga riset dan universitas, melainkan juga ilmuwan itu sendiri.
”Kematian” itu ditandai dengan maraknya gerakan politik praktis sektarian di universitas akhir-akhir ini, mengatasnamakan dan membawa panji universitas.