logo Kompas.id
β€Ί
Arsip Kompasβ€ΊMenko Polhukam: Sikap Megawati...
Iklan

Menko Polhukam: Sikap Megawati dan Jokowi soal Penolakan Penundaan Pemilu Sama

Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri, menyebut, Pemilu 2024 harus tetap dilaksanakan. Dia menolak penundaan pemilu dan perpanjangan jabatan tiga periode. Menko Polhukam menyatakan, Mega dan Presiden sama sikapnya.

Oleh
DIAN DEWI PURNAMASARI
Β· 1 menit baca
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, di Jakarta, Senin (12/9/2022).
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, di Jakarta, Senin (12/9/2022).

JAKARTA, KOMPAS β€” Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD menyebut wacana penundaan pemilu hanyalah bisik-bisik di bawah meja. Sejak 5 April 2022, Presiden Joko Widodo sudah menegaskan bahwa tidak ada penundaan pemilu. Hal itu juga selaras dengan sikap Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang menolak isu perpanjangan masa jabatan presiden.

Sebelumnya, Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri, menyebut, Pemilu 2024 harus tetap dilaksanakan. Dia menegaskan menolak gagasan penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden tiga periode. Berbagai wacana yang bisa mengganggu pelaksanaan pesta demokrasi harus secara tegas ditolak. Dia juga mengingatkan bahwa sistem demokrasi, termasuk aturan mengenai masa jabatan presiden selama dua periode, merupakan kesepakatan bersama. Hal itu juga telah dituangkan ke dalam konstitusi. Oleh karena itu, hendaknya bangsa Indonesia konsisten dengan keputusan tersebut (Kompas.id, 10 Januari 2023).

Editor:
SUHARTONO
Bagikan