Menu
Cari
Mobile App
Reward
Baru
Kompaspedia
Gerai
Institute
Weekend
Beranda
Polhuk
Pilkada 2024
Ekonomi
Wirausaha
Opini
Artikel Opini
Analisis Ekonomi
Analisis Budaya
Analisis Politik
Kolom
Tajuk Rencana
Surat Pembaca
Humaniora
Dikbud
Ilmiah Populer
Iptek
Kesehatan
Dana Kemanusiaan Kompas
Nusantara
Metro
Internasional
Olahraga
Tokoh
Sosok
Wawancara
Figur
Nama & Peristiwa
Gaya Hidup
Kendara
Gawai
Kuliner
Mode
Properti
Riset
Kajian Data
Linimasa
Survei
Investigasi
Tutur Visual
Video
Video Berita
Program
Dokumenter
Lainnya
seni pentas
Pementasan wayang orang yang mengangkat juldul "Hanoman : Ada Apa dengan Shinta" di Ciputra Artprenenur, Jakarta, Selasa (7/3/2023). Pertunjukan drama ini merupakan pertunjukan drama wayang yang disajikan secara modern.
Bagikan
Pagelaran Wayang Orang "Hanoman : Ada Apa dengan Shinta"
Pementasan wayang orang yang mengangkat juldul "Hanoman : Ada Apa dengan Shinta" di Ciputra Artprenenur, Jakarta, Selasa (7/3/2023). Pertunjukan drama ini merupakan pertunjukan drama wayang yang disajikan secara modern.
Fotografi
·
Pelatihan Musikalisasi Puisi bagi Difabel
Sejumlah penyandang disabilitas mengikuti pelatihan seni musikalisasi puisi di Gedung Aki Tirem, Pusat Pelatihan Seni Budaya (PPSB), Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (3/3/2023).
Fotografi
·
Program Pementasan Wayang Suket di Komunitas Salihara
Penampil dari kelompok Wayang Suket Indonesia menghadirkan pertunjukan bertajuk Bandung Bondowoso dalam program Helateater bertema Teater Objek di Galeri Komunitas Salihara Jakarta, Rabu (1/3/2023).
Fotografi
·
Kemeriahan Festival Teater Anak DKI Jakarta 2022
Festival Teater Anak se-DKI Jakarta kembali digelar setelah dua tahun berhenti karena pandemi Covid-19.
Fotografi
·
Wawan Sofwan, Rumah Tangga Teater
Berawal minder karena tak percaya diri tampil di depan umum, Wawan Sofwan justru menemukan jalan hidup sebagai aktor sekaligus sutradara pentas teater. Dia pun ingin membuktikan pentas teater bisa menghidupi.
Sosok
·
Iklan
Gunawan Maryanto, Diskusi di Ruang Sunyi
Wiji Thukul adalah beban bagi Gunawan Maryanto. Penggalan puisi berjudul ”Aku Masih Utuh dan Kata-kata Belum Binasa” tadi terngiang-ngiang di telinganya. Bahkan hampir-hampir menguasai seluruh hidupnya.
Sosok
·
Iklan