Perkara tiga prajurit TNI yang menembak bos rental mobil akan diputus pada 25 Maret mendatang. 

Tiga prajurit TNI AL terdakwa kasus penembakan bos rental mobil mengaku tidak ada niatan untuk membunuh korban. 

Oditur militer meyakini kedua anggota TNI AL terbukti telah melakukan pembunuhan berencana terhadap bos rental mobil bernama Ilyas Abdurrahman. 

Pada Senin (10/2/2025), sidang perdana kasus penembakan bos rental mobil digelar. Jalan berliku dilalui mulai dari penembakan pada 2 Januari 2025 hingga sidang. 

Terkait kasus penembakan bos rental, TNI berjanji sidang akan berlangsung transparan.

Pusat Polisi Militer Angkatan Laut atau Puspomal melaksanakan reka ulang kasus penembakan bos rental mobil.

Reka ulang kasus penembakan bos rental mobil mengungkap adanya dua todongan pistol dan empat tembakan. TNI AL berjanji transparan mengusut kasus itu.

Trauma dan kesedihan masih menyelimuti keluarga korban penembakan bos rental mobil. Mereka pun berharap TNI dan Polri mengusut kasus ini secara tuntas.