Menu
Cari
Mobile App
Reward
Baru
Kompaspedia
Gerai
Institute
Weekend
Beranda
Polhuk
Pilkada 2024
Ekonomi
Wirausaha
Opini
Artikel Opini
Analisis Ekonomi
Analisis Budaya
Analisis Politik
Kolom
Tajuk Rencana
Surat Pembaca
Humaniora
Dikbud
Ilmiah Populer
Iptek
Kesehatan
Dana Kemanusiaan Kompas
Nusantara
Metro
Internasional
Olahraga
Tokoh
Sosok
Wawancara
Figur
Nama & Peristiwa
Gaya Hidup
Kendara
Gawai
Kuliner
Mode
Properti
Riset
Kajian Data
Linimasa
Survei
Investigasi
Tutur Visual
Video
Video Berita
Program
Dokumenter
Lainnya
olimpiade modern
Olimpiade bukan sekadar ajang unjuk prestasi olahraga. Bagi tuan rumah, Olimpiade juga menjadi ajang unjuk kesenian, sejak ajang Olimpiade kuno di Yunani, terutama pada saat pembukaan dan penutupan acara.
Bagikan
Olimpiade dan Kesenian Selalu Bergandengan Tangan
Olimpiade bukan sekadar ajang unjuk prestasi olahraga. Bagi tuan rumah, Olimpiade juga menjadi ajang unjuk kesenian, sejak ajang Olimpiade kuno di Yunani, terutama pada saat pembukaan dan penutupan acara.
Opini
·
Olimpiade: Sejarah, Penyelenggaraan, Cabang Olahraga, dan Partisipasi Indonesia
Olimpiade pada awalnya identik dengan cabang atletik yang sudah dipertandingkan pada masa Yunani Kuno sejak hampir 3000 tahun lalu. Dari sini pula, citius, altius, fortius (lebih cepat, lebih tinggi, lebih kuat) yang menjadi moto Olimpiade. Semboyan legendaris itu kemudian diperkenalkan Bapak Olimpiade Pierre de Coubertin menjelang persiapan penyelenggaraan Olimpiade pertama pada akhir abad XIX.
Paparan Topik
·
Iklan