Indonesia kalah telak dari Australia. Kekalahan itu menyingkap masalah dalam rencana jangka panjang timnas.

Kelebihan Australia dan kelemahan Indonesia akan berbenturan di Indonesia Arena. Timnas hanya perlu memberi segalanya.

Disorientasi tampak jelas dari manajemen dan pelatih hingga penampilan timnas basket di kualifikasi Piala Asia.

Skuad muda timnas tidak kekurangan pengalaman di panggung internasional, tetapi minim menit bermain di liga sendiri.

Walaupun kalah dari Jepang, para pemain timnas patut bangga. Tidak mudah mengimbangi tim dengan permainan level tertinggi Asia seperti Jepang.

Perasaan gugup dan perbedaan kualitas membuat timnas kalah 40 poin dari Korea Selatan. Permainan Korsel terlalu cepat dan sigap untuk dihadapi timnas.

Perubahan format kompetisi membuat timnas Indonesia berpeluang lolos dari babak penyisihan grup cabang bola basket putra Asian Games 2022. Akan tetapi, sangat sulit untuk bisa mengulang prestasi masuk delapan besar.

Datang tanpa pemain berpengalaman, timnas basket tak memasang target tinggi di prakualifikasi Olimpiade 2024. Ajang ini lantas dijadikan bagian persiapan Asian Games 2022.