Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, Presiden Amerika Serikat Donald Trump, dan wakilnya, JD Vance, bertengkar sengit.

Pertemuan Trump-Zelenskyy berakhir ”cekcok”. Berkebalikan dengan Zelenskyy, gaya diplomasi elegan Raja Jordania membuahkan sikap Trump yang melunak. 

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy akhirnya satu meja dengan Wakil Presiden Amerika Serikat JD Vance.

Ketegangan itu semakin menyoroti perbedaan pandangan antara pemerintahan baru Donald Trump dan para pemimpin Eropa. AS dan Eropa kian sulit menemukan titik temu.

Apa saja fakta-fakta di balik pelantikan Presiden AS Donald Trump? Semuanya dibahas oleh Desk Internasional ”Kompas”.

Meskipun tahun 2028 masih jauh, saat ini Vance sudah dipandang sebagai penerus obor bagi gerakan MAGA dan menjadi calon kuat pemimpin AS dari Partai Republik. 

Latar belakang Walz dan Vance dari kelas pekerja kulit putih menjadi senjata meraih dukungan 40 persen warga dewasa AS.

Pertarungan seru justru ada di level para calon wakil presiden Amerika Serikat. Mereka berebut suara kelas pekerja.