Menu
Cari
Mobile App
Reward
Baru
Kompaspedia
Gerai
Institute
Weekend
Beranda
Polhuk
Pilkada 2024
Ekonomi
Wirausaha
Opini
Artikel Opini
Analisis Ekonomi
Analisis Budaya
Analisis Politik
Kolom
Tajuk Rencana
Surat Pembaca
Humaniora
Dikbud
Ilmiah Populer
Iptek
Kesehatan
Dana Kemanusiaan Kompas
Nusantara
Metro
Internasional
Olahraga
Tokoh
Sosok
Wawancara
Figur
Nama & Peristiwa
Gaya Hidup
Kendara
Gawai
Kuliner
Mode
Properti
Riset
Kajian Data
Linimasa
Survei
Investigasi
Tutur Visual
Video
Video Berita
Program
Dokumenter
Lainnya
analisis politik
Artikel analisis politik
Bagikan
Feodalisme dalam Politik Indonesia
Mata rantai feodalisme mesti diputus. Publik hendaknya tidak memilih politikus yang andalkan relasi dan dukungan.
Opini
·
Politik Perasaan
Tidak ada jalan lain untuk mengatasi dampak negatif dari ”politik sentimen”, kecuali kembali ke model politik nalar.
Opini
·
Nurani Pemimpin
Tidak ada kata terlambat untuk mengubah arah perjalanan bangsa dengan keteladanan dan kerelaan berkorban para pemimpin.
Opini
·
Demokrasi Nirkritik Bukan Demokrasi
Dalam demokrasi tidak boleh ada asumsi bahwa semua kritik dan pertanyaan adalah caci maki dan kebencian.
Opini
·
Politik ”Pemenang Merangkul Semua”
Langkah pemenang merangkul semua merupakan konsekuensi dari politik kesejahteraan yang jadi fokus pemerintah saat ini.
Opini
·
Iklan
Ancaman pada Negara Hukum
Apabila pejabat dan mantan pejabat dengan mudah dimaafkan segala kesalahannya, hukum akan kehilangan legitimasinya.
Opini
·
Sepuluh Tahun Era Jokowi
”Batang Pohon” cukup besar telah ditegakkan Jokowi dalam 10 tahun meskipun masih ada kekurangan di cabang dan ranting.
Opini
·
Mimpi Indonesia Setara
Saatnya kita berani berharap hidup anak-anak Indonesia tidak ditentukan status sosial, tetapi oleh kualitas karakter.
Opini
·
Politik Pendidikan yang Membodohkan
Selama masa pemilihan umum, pembodohan dan pemiskinan struktural menjadi fasilitas untuk meraih kemenangan.
Opini
·
”Omon-omon Politik” dan Ruang Publik Virtual
Ruang publik virtual bisa disebut sebagai tiruan yang tidak seluruhnya menggambarkan realitas. Cara kerjanya berbeda.
Opini
·
Lihat Lainnya
Iklan