Tsunami yang menggempur Aceh dan daerah lain tahun 2004, bukan yang pertama dan tidak akan menjadi yang terakhir. Indonesia perlu serius menyiagakan diri.

Sistem tangguh bencana dapat terwujud bila keterpaduan konsistensi dari pemerintah, organisasi masyarakat, dan kearifan lokal diselaraskan dalam regulasi yang sama.

Gempa bumi dan tsunami yang melanda Aceh pada 26 Desember 2004 bukan yang pertama di Indonesia dan bisa berulang ke depan, baik di zona yang sama maupun berbeda.

Diskusi foto membahas pengalaman para pewarta foto meliput peristiwa tsunami Aceh-Nias 2004.

Aroma liputan tsunami belum juga mau hilang dari badan Yuniadhi Agung. Baginya, meliput tsunami adalah salah satu pengalaman besarnya sebagai jurnalis.

Dahsyatnya Tsunami Aceh 2004 lampau mengharuskan banyak wartawan dikirim. Termasuk Danu Kusworo yang terpaksa mempercepat cuti dan pergi ke Aceh.

Dua dekade berlalu sejak gempa dan tsunami melanda Aceh. Menapaki jejak bencana seolah memutar balik waktu, melihat sisa kehancuran sekaligus kebangkitan.

Tsunami Aceh terjadi 20 tahun lalu, tetapi kenangannya begitu lekat bagi para peliputnya. Berikut pengalaman wartawan foto ”Kompas” Agus Susanto dalam peristiwa itu.