MICE Jadi Sarana Promosikan Likupang

Kemenparekraf menjadikan beragam kegiatan pertemuan, perjalanan insentif, konferensi, dan pameransebagai sarana promosi lima destinasi pariwisata superprioritas, termasuk Likupang. MICE akan dapat menopang wisata bahari.

KOMPAS/KRISTIAN OKA PRASETYADI

Kepala Dinas Pariwisata Sulawesi Utara Henry Kaitjily, anggota Komisi X DPR Vanda Sarundajang dan Adrinana Dondokambey, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kemenparekraf Rizki Handayani Mustafa, Direktur Direktur Wisata Pertemuan, Insentif, Konvensi, dan Pameran (MICE) Kemenparekraf, Iyung Masruroh, dan Staf Khusus Bidang Pariwisata Gubernur Sulut Dino Gobel (dari kiri ke kanan) memukul tetengkoren dalam pembukaan konferensi internasional bertajuk Likupang-North Sulawesi: Discover the Hidden Paradise” yang digelar Kemenparekraf dan harian Kompas di Manado, Selasa (8/3/2022).

MANADO, KOMPAS — Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menjadikan beragam kegiatan pertemuan, perjalanan insentif, konferensi, dan pameran atau MICE sebagai sarana promosi lima destinasi pariwisata superprioritas, termasuk Likupang. Cara ini diyakini akan turut menopang pariwisata bahari yang menjadi andalan destinasi di Sulawesi Utara itu.

Hal ini diungkapkan Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kemenparekraf, Rizki Handayani Mustafa, Selasa (8/3/2022), dalam gelaran konferensi internasional bertajuk ”Likupang–North Sulawesi: Discover the Hidden Paradise” yang digelar di Manado, Sulut. Konferensi itu digelar secara hibrida dengan menghadirkan para pembicara dari kalangan akademisi, birokrat, dan pelaku usaha.