logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊTidak Ada Risiko Sistemik yang...
Iklan

Tidak Ada Risiko Sistemik yang Memicu Krisis Sistem Keuangan

Stabilitas sistem keuangan dan ekonomi makro tetap terkendali di tengah ketidakpastian perekonomian global dan mencuatnya permasalahan pada beberapa lembaga jasa keuangan domestik.

Oleh
KARINA ISNA IRAWAN
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/KHIB_wtV-b01sqMJZapMX4Gk33I=/1024x497/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2Fd4397930-f532-4674-9cb5-d3a7892e8e72_jpeg.jpg
Kompas

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, dan Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan Halim Alamsyah (kiri ke kanan), dalam konferensi pers rapat koordinasi Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK), di Jakarta, Rabu (22/1/2020).

JAKARTA, KOMPAS β€” Stabilitas sistem keuangan dan ekonomi makro tetap terkendali di tengah ketidakpastian perekonomian global dan mencuatnya permasalahan pada beberapa lembaga jasa keuangan domestik. Tidak ada risiko sistemik yang dianggap dapat memicu krisis sistem keuangan.

”Terkait permasalahan pada beberapa lembaga jasa keuangan, langkah-langkah penanganan secara terkoordinasi dan komprehensif terus dilakukan,” kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers rapat koordinasi Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK), Rabu (22/1/2020), di Jakarta.

Editor:
khaerudin
Bagikan