Revitalisasi Membuat Akses Monas Lebih Terbuka
Revitalisasi Monas, bagian Rencana Induk Penataan Tapak Kawasan Medan Merdeka sejak 1997, bakal membuat aksesibilitas lebih terbuka. Monas direncanakan tidak lagi dihalangi pagar dan terintegrasi transportasi publik.
JAKARTA, KOMPAS β Revitalisasi Monas yang menjadi bagian dari Rencana Induk Penataan Tapak Kawasan Medan Merdeka sejak 1997 bermaksud membuat aksesibilitas kawasan menjadi lebih terbuka. Ke depan, Monas direncanakan tidak lagi dihalangi pagar dan terintegrasi moda transportasi publik sejak dari dalam kawasan.
Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan DKI Jakarta Heru Hermawanto mengatakan, rencana revitalisasi akan mengembalikan marwah Monas sebagai ruang publik dan ruang terbuka hijau. Ia mencontohkan, penampakan Monas nantinya akan persis seperti Lapangan Banteng yang tidak berpagar.