Muhamad Fahmi, Seniman "Custom Painting" dari Bandung yang Mendunia
Muhamad Syamsul Fahmi menjadi salah satu rujukan custom painting di Indonesia. Ia memang telah lama menekuni bidang ini dan karyanya yang berciri Indonesia disenangi penggemar kustom kulture di beberapa negara.
Goresan tangan Muhamad Syamsul Fahmi (41) telah mendunia. Karya custom painting-nya disukai banyak pemuja kustom kulture. Namun, semua itu tak membuat dia puas. Ia ingin mengantar seniman generasi baru dari Bandung untuk masuk ke dunia kustom kulture.
Setelah dicelupkan ke dalam cat enamel, kuas khusus nomor 3 itu yang dipegang Fahmi mulai menari di atas helm bercorak api hitam. Satu per satu kata dirangkai dengan teknik lukis pinstriping dan lettering, memunculkan kalimat pesanan pemilik helm. "God Forgive, Brotherhood Doesn\'t. Cadas, menggambarkan karakter pemilik helm ini," kata Fahmi, Rabu (8/1/2020), di Bandung.