logo Kompas.id
โ€บ
Utamaโ€บJumlah Korban Meninggal karena...
Iklan

Jumlah Korban Meninggal karena Bencana di Bogor Bertambah

Korban meninggal akibat banjir dan longsor di Bogor, Jawa Barat, bertambah. Seorang warga ditemukan tertimbun material longsor di lokasi bencana. Sementara itu, masih ada tiga warga lain yang belum ditemukan.

Oleh
Aguido Adri
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/fGWzwDe-QVlC7O0mJvil9xeBfhk=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2F9b902f1d-8435-42c1-aff6-538850f021b0_jpg.jpg
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Kondisi permukiman warga di Desa Kalong Sawah, Jasinga, Bogor, yang luluh lantak diterjang banjir bandang, Selasa (7/1/2020). Longsor di hulu Sungai Cidurian yang menimbulkan banjir bandang, Rabu (1/1/2020), juga menerjang wilayah Jasinga ini.

JAKARTA, KOMPAS โ€” Salah satu korban bencana banjir dan longsor di Desa Kalongsawah, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, berhasil ditemukan regu penolong. Dengan penemuan ini, sudah ada 13 korban meninggal yang ditemukan akibat banjir dan longsor di Kabupaten Bogor.

Sementara ini, masih ada tiga korban lain di Kecamatan Sukajaya belum ditemukan tim penolong. Korban terakhir yang ditemukan bernama Muhamad Hilman (15), warga Desa Kalongsawah. Dia hilang beberapa hari akibat hanyut terbawa banjir dari luapan Sungai Cidurian dan ditemukan warga Kampung Roke, Desa Neglasari, Kecamatan Jasinga, di sekitar kebun pisang di bibir Sungai Cidurian awal Januari 2020.

Editor:
Andy Riza Hidayat
Bagikan