logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊDebirokratisasi Era Jokowi
Iklan

Debirokratisasi Era Jokowi

Mewujudkan birokrasi yang baik, profesional, dengan mind set dan culture set yang mencerminkan integritas dan kinerja tinggi tidak cukup mengandalkan perampingan semata.

Oleh
Nina Susilo
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/fqqsuAnUELhvDz4C3l9BovrYFR4=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2F20181130_ENGLISH-TAJUK_B_web_1543588288.jpg
KOMPAS/WAWAN H PRABOWO

Ilustrasi: Para aparatur sipil negara (ASN) mengikuti upacara hari ulang tahun ke-47 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (29/11/2018). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Presiden Joko Widodo yang bertindak sebagai inspektur upacara.

Berapi-api, pidato Joko Widodo saat dilantik menjadi presiden untuk periode kedua, 2019-2024. Penyederhanaan birokrasi menjadi program keempat yang akan dilakukan pemerintahannya. Eselon III dan IV dipangkas, dialihkan menjadi jabatan fungsional dengan penghargaan pada keahlian dan kompetensi.

Harapannya, pemangkasan itu membuat prosedur menjadi pendek, birokrasi jadi lincah, dan investasi masuk dengan cepat. Investasi akan menciptakan lapangan kerja.

Editor:
Bagikan