logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊTNI dan Polri Larang...
Iklan

TNI dan Polri Larang Masyarakat Lakukan Razia Selama Natal dan Tahun Baru

TNI dan Polri mengapresiasi peran kelompok masyarakat yang turut serta menjaga keamanan menjelang perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 serta menunjukan kerukunan antarumat beragama.

Oleh
DHANANG DAVID ARITONANG
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/xLYgmz_4wu0e67tdnpi9xhHXWgo=/1024x598/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2F20191218Bah9_1576649164.jpg
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto (kiri) bersama Kepala Polri Jenderal (Pol) Idham Azis mendapat penjelasan dari Pastor Kepala saat mengunjungi Gereja Santa Maria Tak Bercela seusai memberikan pengarahan kepada prajurit TNI dan Polri wilayah Jawa Timur dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru, di Surabaya, Rabu (18/12/2019). Kunjungan tersebut untuk mengetahui kesiapan dalam pengamanan pelaksanaan hari raya Natal. Gereja ini pada Mei 2018 merupakan satu dari empat sasaran teror bom.

SURABAYA, KOMPAS β€” TNI dan Polri mengapresiasi peran kelompok masyarakat yang turut serta menjaga keamanan menjelang perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 serta menunjukan kerukunan antarumat beragama. Masyarakat pun dilarang untuk melakukan razia selama perayaan Natal dan Tahun Baru karena tindakan tersebut merupakan wewenang aparat penegak hukum.

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan, perlu ada kerja sama antara TNI, Polri, dan komponen masyarakat untuk menjaga kondusivitas keamanan selama Natal dan Tahun Baru. Namun, komponen masyarakat ini harus berkoordinasi dengan TNI dan Polri agar tidak melanggar prosedur standar operasi (SOP).

Editor:
khaerudin
Bagikan