Iklan
Kafe Sunyi, Ruang Kreasi untuk Barista Disabilitas
Panggung penyandang disabilitas sebenarnya nyaris tanpa batas. Pada sebuah kafe, mereka bisa meracik kopi senikmat barista pada umumnya.
βDunia ini didesain untuk kita yang punya indera lengkap. Proses penyeduhan kopi memerlukan dua tangan. Bagaimana dengan barista yang hanya punya satu tangan? Sistem pemanasan susu memerlukan telinga untuk tahu ketika susu sudah matang. Bagaimana dengan barista yang tuli?β
Demikian pertanyaan yang disampaikan Mario Gultom, salah seorang pendiri Sunyi House of Coffee and Hope, sebuah kafe di Jalan RS Fatmawati Raya, Jakarta Selatan, Kamis (12/12/2019), ketika memperkenalkan bagaimana dapur kafenya didesain supaya mudah digunakan sejumlah karyawannya yang menyandang disabilitas.