logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊLindungi Gambar Cadas Tertua...
Iklan

Lindungi Gambar Cadas Tertua Dunia

Upaya pelestarian peninggalan purbakala berharga dunia berupa gambar cadas manusia setengah hewan yang berusia 44.000 tahun di Sulsel mendapat dukungan dari pihak-pihak terkait.

Oleh
Reny Sri Ayu
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/f7gLjQCZjH0xdztDFUjtFoM8lJE=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2F20191212-puslitarkenas1_1576163559.jpg
PUSLIT ARKENAS FOR KOMPAS

Gambar sekelompok figur setengah manusia dan setengah hewan (Therianthropes) yang sedang berburu hewan mamalia besar dengan tombak ataupun tali terlukis di dinding Leang Bulu Sippong, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Sulawesi Selatan.

MAKASSAR, KOMPAS β€” Upaya pelestarian peninggalan purbakala berharga dunia berupa gambar cadas manusia setengah hewan yang berusia 44.000 tahun di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Sulawesi Selatan, mendapat dukungan pihak-pihak terkait. Gambar cadas tertua dunia yang terlukis dalam goa prasejarah itu masuk dalam konsesi tambang perusahaan semen.

PT Semen Tonasa, perusahaan pemegang konsesi di lokasi itu, menyatakan komitmennya untuk menjaga kelestarian situs Leang Bulu Sippong di Kelurahan Bontoa, Kecamatan Minasa Te\'ne, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) tersebut. Leang berarti goa dalam bahasa setempat. Goa itu merupakan bagian dari kawasan karst Maros-Pangkep yang banyak terdapat goa prasejarah dengan seni cadas (rock art) di dinding-dindingnya.

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan