logo Kompas.id
โ€บ
Utamaโ€บAkui Hasil Riset Belum Final, ...
Iklan

Akui Hasil Riset Belum Final, CIFOR Cabut Data Luas Kebakaran

CIFOR menarik hasil riset luas kebakaran hutan dan lahan yang pernah dirilis, yang menyebutkan luas kebakaran dan lahan di Indonesia pada tahun ini mencapai 1,64 juta hektar.

Oleh
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/bEY2jqtg_bZzMAU2YT2Utz92dZw=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2F6e1e880b-4f7e-4ed2-938f-7e0f3ae4407b_jpg.jpg
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO

Api melahap lahan warga di Desa Talio Hulu, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, Selasa (12/11/2019). Di musim hujan, kebakaran justru semakin masif dan tak terkendali.

JAKARTA, KOMPAS โ€” Center For International Forestry Research menyatakan, hasil riset yang menunjukkan luas kebakaran hutan dan lahan yang sempat mereka rilis, yakni seluas 1,64 juta hektar, belum final. Lembaga riset internasional tersebut meminta maaf terkait hal ini.

Sebelumnya, dalam pengumuman resmi melalui surat elektronik dan dimuat dalam situsnya, pada 3 Desember 2019 CIFOR mengumumkan kebakaran hutan dan lahan mencapai 1,64 juta hektar pada periode Januari-Oktober 2019. Sebagian besar atau 76 persen dari areal yang terbakar ini merupakan wilayah yang tak terkelola.

Editor:
yovitaarika
Bagikan