Kolaborasi Membawa Inovasi Pendidikan
Kolaborasi semua pemangku kepentingan dan kebijakan di bidang pendidikan belum terwujud secara terpadu. Pendidikan sebaiknya tidak dipandang sebatas pengajaran akademik dan keterampilan.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2F20191130_150736_1575199782.jpg){kind=logo}
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menerangkan tentang pentingnya kolaborasi dalam bidang pendidikan pada Konferensi Pendidikan Indonesia di Jakarta, Sabtu (30/11/2019). Di sebelah kirinya hadir Menteri Keuangan Sri Mulyani.
JAKARTA, KOMPAS — Kolaborasi semua pemangku kepentingan dan kebijakan di bidang pendidikan belum terwujud secara terpadu. Pendidikan sebaiknya tidak dipandang sebatas pengajaran akademik dan keterampilan. Kreativitas dan empati turut muncul dari lingkungan sekitar yang mendukung.
”Kalau hanya mengandalkan sekolah, pengaruhnya tidak seberapa. Pendidikan masyarakatlah yang memungkinkan terbentuknya kompetensi sumber daya manusia yang baik,” kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarin dalam Konferensi Pendidikan Indonesia di Jakarta, Sabtu (30/11/2019).