logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊStatus Unggulan Buka Peluang...
Iklan

Status Unggulan Buka Peluang Raih Medali

Oleh
Yulia Sapthiani
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/IObXdElFexqYjziadF917sYMG0w=/1024x676/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2Fdba299a9-3a15-46c2-8666-971f9caef10a_jpg.jpg
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Tim nasional tenis Indonesia yang akan berlaga pada SEA Games 2019 usai pelepasan oleh PB Pelti di Lapangan Tenis Hotel Sultan, Jakarta, Jumat (22/11/2019). PB Pelti memberangkatkan lima petenis putra dan lima petenis putri ke pesta olahraga Asia Tenggara di Filipina ini. Dari kiri ke kanan: Jessy Rompies, Aldila Sutjiadi, Beatrice Gumulya, Priska Madelyn Nugroho, Christopher Rungkat, Ari Fahresi, Muhammad Rifqi Fitriadi, Davis Agung Susanto, dan Anthony Susanto.

MANILA, SABTU - Dengan minimnya pengalaman bertanding di arena internasional, petenis tunggal dan ganda putra Indonesia akan menghadapi persaingan paling sulit dibandingkan dengan nomor lainnya pada SEA Games Manila 2019. Namun, ditempatkannya David Agung Susanto/Anthony Susanto sebagai unggulan ketiga membuka peluang tambahan medali yang ditargetkan dari ganda putri dan campuran.

Berdasarkan undian di Rizal Memorial Tennis Center, Manila, Filipina, Sabtu (30/11/2019), David/Anthony menjadi unggulan ketiga. Unggulan pertama adalah Ruben Gonzales Jr/Treat Huey (Filipina) disusul pasangan senior Thailand Sanchai/Sonchat Ratiwatana. Selain Susanto bersaudara, Indonesia diwakili pasangan muda M Rifqi Fitriadi (20)/Ari Fahresi (17) pada ganda putra.

Editor:
Bagikan