logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊIndonesia dan Denmark Bisa...
Iklan

Indonesia dan Denmark Bisa Saling Belajar

Negara-negara Eropa turut menghadapi ancaman meluasnya paham radikalisme dan ekstremisme, termasuk Denmark. Indonesia dan Denmark bisa saling belajar mengenai upaya pencegahan dan penanganan masalah tersebut.

Oleh
ELSA EMIRIA LEBA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/091eoZYBeLi5GK_y1RFQNw1GdZc=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2FMIDEAST-CRISIS-ISLAMIC-STATE_84595950_1572793840.jpg
REUTERS/RODI SAID

Anggota kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah (NIIS) dan keluarga mereka berjalan beriringan saat mereka menyerah di Desa Baghouz, Provinsi Deir Al Zor, Suriah, 12 Maret 2019.

JAKARTA, KOMPAS β€” Negara-negara Eropa turut menghadapi ancaman meluasnya paham radikalisme dan ekstremisme, termasuk Denmark. Indonesia dan Denmark bisa saling belajar mengenai upaya pencegahan dan penanganan masalah tersebut.

Duta Besar Denmark untuk Indonesia Rasmus Abildgaard Kristensen mengatakan, dibandingkan dengan negara Eropa Barat lainnya, Denmark menjadi negara dengan warga paling banyak bergabung menjadi militan asing di Negara Islam di Irak dan Suriah (NIIS). Tercatat, sekitar 250 orang telah berangkat sejak 2012.

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan