logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊWaspada dan Cermat dalam...
Iklan

Waspada dan Cermat dalam Menanggapi Saham Baru

Analisis investor memainkan peran penting dalam mengambil keputusan pembelian saham. Maraknya aksi pencatatan saham perdana di lantai Bursa Efek Indonesia menuntut investor mewaspadai potensi koreksi harga saham.

Oleh
DIMAS WARADITYA NUGRAHA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/9zbV8fyHTNVReV0y9AMAPjK9dhE=/1024x639/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2F20190708PRI3HR_1562578865.jpg
KOMPAS/ PRIYOMBODO

Pergerakan indeks pada sesi pertama perdagangan terpantau melemah di Bursa Efek Indonesia di Jakarta. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 21,65 poin atau 0,34 persen ke level 6.351,83 di akhir perdagangan Senin (8/7/2019).

Maraknya aksi pencatatan saham perdana di lantai Bursa Efek Indonesia menuntut investor mewaspadai potensi koreksi harga saham. Investor sebaiknya lebih bijak dan cermat dalam mengambil keputusan pembelian saham, dengan tidak mengikuti rumor.

Hingga Senin (18/11/2019), jumlah emiten yang lakukan pencatatan saham perdana (initial public offering/IPO) tahun ini mencapai 46 perusahaan. Terbaru ialah PT Dana Brata Luhur Tbk dengan kode saham TEBE melakukan IPO, hingga total saat ini sudah ada 659 perusahaan yang tercatat di BEI lewat skema IPO. Tak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, mayoritas saham IPO melesat di hari perdana perdagangan.

Editor:
Andy Riza Hidayat
Bagikan