Festival Pecinan 2019, Keberagaman, dan Ingatan tentang Geger Pecinan
Melalui pertunjukan drama kolosal itu masyarakat kembali diingatkan agar tidak terpecah belah. Persatuan dan kesatuan meski berbeda-beda etnis dan suku bangsa harus tetap dijaga.
Untuk mengenang peristiwa kelam geger Pecinan di Kota Batavia, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta menggelar drama kolosal di Museum Sejarah Jakarta, Sabtu (16/11/2019). Melalui pertunjukan drama kolosal itu masyarakat kembali diingatkan agar tidak terpecah belah. Persatuan dan kesatuan meski berbeda-beda etnis dan suku bangsa harus tetap dijaga.
Di sebuah panggung dengan latar belakang layar monitor yang besar pertunjukan drama kolosal bertajuk "Langgam Hati dari Negeri Tirai Bambu" dipentaskan. Drama menceritakan tentang keragaman etnis pada masa penjajahan Belanda abad ke-18. Saat itu, Batavia dikuasai oleh kongsi dagang Belanda (VOC). Di sisi lain, sebagai kota pelabuhan, Batavia didatangi dan sudah dihuni oleh berbagai etnis Eropa, Arab, India, Tionghoa, dan masyarakat lokal.