logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊPromosikan Prinsip Demokrasi
Iklan

Promosikan Prinsip Demokrasi

Proses demokratisasi di setiap negara unik dan tidak bisa diabaikan. Namun prinsip tak mengintervensi urusan dalam negeri di ASEAN agar tak dijadikan alasan untuk ragu-ragu mempromosikan prinsip demokrasi dan HAM.

Oleh
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/l_2Ltxi52kHQBApFI3pdZjm4oRI=/1024x725/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2FMALAYSIA-CAMBODIA-POLITICS-DIPLOMACY-RAINSY_84865692_1573662291.jpg
AFP/ MOHD RASFAN

Tokoh oposisi Kamboja Sam Rainsy, pemimpin Partai Penyelamatan Nasional Kamboja (CNRP), melakukan wawancara dengan Agence France-Presse (AFP) di Kuala Lumpur pada (12/11/2109). Sam Rainsy tiba di Malaysia pada 9 November. Ia berusaha pulang ke Kamboja untuk mengumpulkan pendukungnya melawan orang kuat Hun Sen.

Di antara negara ASEAN, ada prinsip untuk tak saling mencampuri urusan dalam negeri setiap anggotanya. Di sisi lain, ada nilai yang perlu dipromosikan bersama.

Rencana kepulangan tokoh oposisi Kamboja kembali memunculkan tarik-menarik di antara dua hal itu, sikap tidak mencampuri urusan dalam negeri dan promosi nilai demokrasi serta hak asasi manusia (HAM). Hal itu merupakan sesuatu yang perlu disikapi dengan bijaksana.

Editor:
Bagikan