logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊTerobosan dari Yogyakarta...
Iklan

Terobosan dari Yogyakarta untuk Meningkatkan Jumlah Peserta JKN-KIS

Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta membuat inovasi kebijakan dan terus menggalakkan sosialisasi pentingnya program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat kepada masyarakat.

Oleh
Nino Citra Anugrahanto
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/J5m2kjAFdinH2eG4tnyZa7w2iIM=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F20190731_ENGLISH-BPJS_A_web_1564577392.jpg
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Warga menunggu giliran pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Tegalrejo, Yogyakarta, Jumat (26/7/2019). Saat ini, seluruh rumah sakit di Yogyakarta telah mampu melayani pasien yang terdaftar sebagai peserta program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang diselenggarakan BPJS Kesehatan.

YOGYAKARTA, KOMPAS β€” Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta membuat inovasi kebijakan dan terus menggalakkan sosialisasi pentingnya program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat kepada masyarakat. Hal itu sebagai komitmen agar semua warganya mendapat perlindungan kesehatan.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Lana Unwanah, di kantornya, kompleks Balai Kota Yogyakarta, Senin (11/11/2019), mengatakan, ”Ini komitmen pimpinan di Pemerintah Kota Yogyakarta dan jajarannya. Kami mendukung agar mencapai target cakupan kesehatan semesta atau UHC (universal health coverage). Per 1 Januari 2019 tercapai UHC, tetapi memang belum sampai 100 persen.”

Editor:
evyrachmawati
Bagikan