logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊKerja Keras demi Manis...
Iklan

Kerja Keras demi Manis Semangka

Manis dan segarnya semangka di Pulau Jawa boleh jadi berasal dari petani Junti di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Selama puluhan tahun, mereka merantau, mencari lahan untuk ditinggali sementara dan ditanami semangka.

Oleh
Abdullah Fikri Ashiri
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/-oSZYCJ_JSz0bJigLtO9d__y6UY=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2FPetani-Semangka_84782674_1573319198.jpg
KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI

Dedi (43) mengecek tanaman semangka yang ditanam di Desa Dukuh, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Jumat (19/7/2019). Ia dan petani semangka asal Juntinyuat, Kabupaten Indramayu, kerap merantau untuk menanam semangka. Mereka juga membangun gubuk di sawah untuk tempat tinggal sementara.

Manis dan segarnya semangka di Pulau Jawa boleh jadi berasal dari petani Junti di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Selama puluhan tahun, mereka merantau, mencari lahan untuk ditinggali sementara dan ditanami semangka. Ilmu tentang menanam semangka pun ditularkan kepada warga setempat. Tahun ini kesetiaan mereka diuji waktu.

Setelah hampir tiga bulan meninggalkan keluarga, Dedi (43) akhirnya kembali ke rumahnya di Desa Juntiweden, Kecamatan Juntinyuat, Indramayu, pertengahan September 2019. Hari-hari jauh dari istri dan anak serta hidup ala kadarnya tanpa televisi dan toilet sudah berlalu.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan