Sedimentasi Ganggu Lalu Lintas Kapal

Nelayan tradisional mengeluhkan pendangkalan di muara Sungai Cenang, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal, Jateng. Pendangkalan yang terjadi sejak 2014 tersebut membuat lalu lintas kapal menuju dermaga terhambat.

KOMPAS/KRISTI UTAMI

Sebagian nelayan memilih untuk membawa ikan hasil tangkapan mereka pada Rabu (6/11/2019) menuju Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Suradadi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, dengan berjalan kaki sejauh sekitar 350 meter. Kapal milik mereka tidak bisa merapat di dermaga TPI Suradadi karena adanya pendangkalan di ujung muara Sungai Cenang, Suradadi.

SLAWI, KOMPAS — Nelayan tradisional mengeluhkan terjadinya pendangkalan di muara Sungai Cenang, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Pendangkalan yang terjadi sejak 2014 tersebut membuat lalu lintas kapal menuju dermaga Tempat Pelelangan Ikan Suradadi terganggu. Pada Rabu (6/11/2019), beberapa nelayan memilih untuk membawa ikan hasil tangkapan mereka ke tempat pelelangan ikan dengan cara berjalan kaki.

Rabu siang, sejumlah kapal tampak berjajar di ujung muara Sungai Cenang dan di bibir Pantai Suradadi. Kapal-kapal tersebut tidak bisa masuk dan bersandar di dermaga tempat pelelangan ikan (TPI) karena terjebak oleh endapan lumpur. Ketinggian air yang idealnya 2,5 meter, saat ini hanya sekitar 50 sentimeter.