logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊOknum Aparat Hadang Penertiban...
Iklan

Oknum Aparat Hadang Penertiban Tambang Liar

Oleh
IRMA TAMBUNAN
Β· 1 menit baca

Solusi untuk mengalihkan mata pencarian warga yang menambang minyak secara ilegal di Taman Hutan Raya Sultan Thaha Syaifuddin di Kabupaten Batanghari, Jambi, jadi keniscayaan.

https://cdn-assetd.kompas.id/bkqUHBA4_MIqDgNFNnYD0oOWYDo=/1024x655/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2F0d67c21d-757a-4883-9e44-34b1115ccb5d_jpg-1.jpg
KOMPAS/IRMA TAMBUNAN

Aktivitas tambang minyak ilegal kian masif merambah taman hutan raya Sultan Thaha Syaifudin atau Tahura Senami di Kabupaten Batanghari, Jambi. Enam bulan terakhir, areal rambahannya bahkan meluas tiga kali lipat. Tampak aktivitas ilegal itu berjalan di tengah pantauan udara Kompas bersama tim Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sabtu (2/11/2019).

JAMBI, KOMPAS - Keterlibatan para oknum menghambat upaya pemberantasan tambang minyak ilegal dalam Taman Hutan Raya Sultan Thaha Syaifuddin alias Tahura Senami di Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari, Jambi. ”Ada keterlibatan oknum di lapangan. Ini tidak akan saya tutupi karena memang harus diberantas,” kata Eduward Hutapea, Kepala Balai Gakkum Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Wilayah Sumatera, Senin (4/11/2019).

Editor:
Bagikan