Promosi
Pemasaran Produk Pariwisata Mutlak Ditingkatkan
Indonesia dinilai perlu meningkatkan pemasaran produk pariwisata untuk menarik wisatawan mancanegara. Apalagi, kondisi perekonomian dunia sedang tidak bagus.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2F37ce355f-b213-43ef-bfb3-3e74008058ae_jpg.jpg)
Wisatawan Mancanegara melihat produk kerajinan tas dalam Crafina 2019 di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Kamis (17/10/2019). Selain pameran dan penjualan offline (luring), penjualan dalam jaringan (daring) pada era ekonomi digital saat ini juga berperan besar dalam pemasaran produk kreatif, seperti fashion dan kerajinan.
JAKARTA, KOMPAS — Indonesia dinilai perlu meningkatkan pemasaran produk pariwisata untuk menarik wisatawan mancanegara. Apalagi, kondisi perekonomian dunia yang sedang tidak bagus turut memengaruhi jumlah kunjungan wisatawan asing ke Indonesia.
”Setelah ada perang dagang, jumlah kunjungan wisatawan turun, seperti dari China,” kata Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Hariyadi B Sukamdani ketika dihubungi di Jakarta akhir pekan lalu.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 0 dengan judul "Pemasaran Produk Pariwisata Mutlak Ditingkatkan".
Baca Epaper Kompas