logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊPemerintah Prioritaskan Rekrut...
Iklan

Pemerintah Prioritaskan Rekrut Guru dan Tenaga Kesehatan

Pemerintah mulai mewujudkan visinya untuk membangun sumber daya manusia. Karenanya, pemerintah memprioritaskan merekrut calon pegawai negeri sipil dari unsur guru dan tenaga kesehatan.

Oleh
Kurnia Yunita Rahayu
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Y071Vy47q6pMArDX0kpu018Ei_c=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2F20191028_ENGLISH-ANALISIS-EKONOMI_A_web_1572270652.jpg
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Ilustrasi- Pegawai negeri sipil di lingkungan Pemprov DKI Jakarta mengikuti upacara HUT ke-74 RI di kawasan Pantai Maju atau Pulau D hasil reklamasi di Teluk Jakarta, Sabtu (17/8/2019).

JAKARTA, KOMPAS – Sebanyak 62 persen dari total 152.286 formasi jabatan dalam perekrutan calon pegawai negeri sipil atau CPNS 2019 diisi guru dan tenaga kesehatan. Kedua profesi itu diprioritaskan sejalan dengan visi pemerintahan periode kedua Presiden Joko Widodo untuk membangun sumber daya manusia. Di sisi lain, perekrutan juga harus selaras dengan semangat restrukturisasi birokrasi.

Kepala Biro Hubungan Masyarakat Badan Kepegawaian Negara (BKN) Mohammad Ridwan menjelaskan, mayoritas formasi jabatan dalam seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2019 diisi oleh guru dan tenaga kesehatan. Dari total 152.286 formasi yang dibuka 58 kementerian/lembaga dan 462 pemerintah daerah, sebanyak 63.324 formasi dialokasikan untuk guru dan 31.756 formasi untuk tenaga kesehatan.

Editor:
Andy Riza Hidayat
Bagikan