logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊPeperangan yang Belum juga...
Iklan

Peperangan yang Belum juga Berakhir

Laporan terbaru Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO menyatakan bahwa meski sudah ada perbaikan dalam penanggulangan, tuberkulosis tetap jadi salah satu dari 10 penyakit yang paling banyak menyebabkan kematian di dunia.

Oleh
ADHITYA RAMADHAN
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/PcFJVXJw50O8uzh2_Uu36KUQzGw=/1024x645/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2F20191020adh01-TB-Global-Fund_1571572522.jpeg
AP PHOTO/LAURENT CIPRIANI

Presiden Perancis Emmanuel Macron berpidato dalam penggalangan dana Global Fund di Lyon, Perancis, Kamis (10/10/2019). Dana yang terkumpul akan dipakai membiayai program eliminasi HIV/AIDS, tuberkulosis, dan malaria di 100 negara lebih untuk tiga tahun ke depan.

Di tengah dominasi penyakit tidak menular, seperti stroke, jantung, hipertensi, dan obesitas, ternyata masih ada penyakit infeksi yang tetap jadi masalah kesehatan dunia sejak jutaan tahun lalu, yaitu tuberkulosis. Laporan terbaru Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, meski sudah ada perbaikan dalam penanggulangan, tuberkulosis tetap jadi salah satu dari 10 penyakit yang paling banyak menyebabkan kematian di dunia.

Dokumen Global Tuberculosis Report 2019 yang dirilis pada Kamis (17/10/2019) memperlihatkan secara global jumlah orang yang didiagnosis dan mendapat pengobatan tuberkulosis (TB) naik dari 6,4 juta pada 2017 menjadi 7 juta tahun 2018. Adapun kasus kematian akibat TB menurun dari 1,6 juta jiwa tahun 2017 menjadi 1,5 juta jiwa pada 2018.

Editor:
samsulhadi
Bagikan