Cirebon Dikawal 1.000 Aparat
Lebih dari 1.000 aparat keamanan diterjunkan untuk mengamankan Cirebon, Jawa Barat, terkait pelantikan presiden dan wakil presiden, Minggu (20/10/2019).
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2Fb79fd6c9-d57e-49ef-899c-6c54548b4084_jpg.jpg){kind=logo}
Aparat keamanan menggelar razia di jalur pantai utara arah Jakarta, sebelum Gerbang Tol Plumbon, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Minggu (20/10/2019). Razia dilakukan untuk menjaga keamanan dan kondusivitas di wilayah Cirebon menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden. Aparat memeriksa kendaraan pribadi, umum, dan angkutan barang.
CIREBON, KOMPAS - Lebih dari 1.000 aparat keamanan diterjunkan untuk mengamankan Cirebon, Jawa Barat, terkait pelantikan presiden dan wakil presiden, Minggu (20/10/2019). Daerah penyangga Ibu Kota itu menjadi salah satu perhatian keamanan. Sepekan terakhir, tim Detasemen Khusus 88 Antiteror menangkap sejumlah terduga teroris di Cirebon.
Hingga Minggu petang, jalur pantai utara dan sejumlah area publik, seperti stasiun serta tempat ibadah di Kabupaten Cirebon dan Kota Cirebon, terpantau aman dan kondusif. Ratusan warga sempat berkumpul di wilayah Trusmi dalam acara adat memayu buyut Trusmi, Minggu pagi. Mereka menyaksikan arak-arakan. Polisi mengatur arus lalu lintas yang sempat terhambat.