logo Kompas.id
UtamaBupati Ditahan KPK, Pintu...
Iklan

Bupati Ditahan KPK, Pintu Masuk ”Bersih-bersih” Indramayu

Penetapan Bupati Indramayu Supendi sebagai tersangka dugaan suap proyek infrastruktur oleh KPK diharapkan menjadi pintu masuk mengungkap kasus korupsi lain di Indramayu.

Oleh
ABDULLAH FIKRI ASHRI
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/LSwky5e5jYiqZFchzHiIsNsAX2c=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2F80878bd7-c671-44f4-8c0e-e566ce90ec76_jpeg.jpg
KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI

Stiker antikorupsi di ruangan Pendopo Indramayu, Jawa Barat, Selasa (15/10/2019). Sebelumnya, pada Senin malam hingga Selasa dini hari (14-15/2019), KPK menangkap Bupati Indramayu Supendi di rumah keluarganya di Kecamatan Bongas.

INDRAMAYU, KOMPAS — Penetapan Bupati Indramayu Supendi sebagai tersangka dugaan suap proyek infrastruktur oleh KPK diharapkan menjadi pintu masuk mengungkap kasus korupsi lain di Indramayu. Apalagi, bukan kali ini saja korupsi menjerat pejabat di daerah itu.

”Kasus dugaan korupsi Pak Supendi bisa jadi pintu masuk untuk kasus korupsi lainnya. KPK harus menelusuri ini,” ujar pengajar Fakultas Hukum Universitas Wiralodra Indramayu, Saefullah Yamin, Rabu (16/10/2019), di Indramayu.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan