logo Kompas.id
UtamaProyek Kereta Cepat Didukung...
Iklan

Proyek Kereta Cepat Didukung Penelitian dan Pendidikan SDM

Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang ditargetkan beroperasi pada 2021 tidak hanya berhenti pada teknis konstruksi.

Oleh
ERIKA KURNIA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/1ih_qFBrwGc7cb6BN7SLaYLeusI=/1024x657/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2F44f5c1be-c5a2-4550-aebf-f904173c2ba8_jpg.jpg
KOMPAS/ALIF ICHWAN

Replika kereta cepat Jakarta-Bandung dipamerkan di kawasan acara peresmian. Acara peresmian pemasangan instalasi girder pertama proyek kereta cepat Jakarta-Bandung di Kilometer 26 Cikarang di Cikarang Utama, Jawa Barat, Senin (30/9/2019), diresmikan Menteri BUMN Rini Soemarno.

JAKARTA, KOMPAS — Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang ditargetkan beroperasi pada 2021 tidak hanya berhenti pada teknis konstruksi. Pemerintah Indonesia, diwakili Kementerian Perhubungan, dan PT Kereta Cepat Indonesia China, Kamis (10/10/2019), juga menyepakati kerja sama dalam bidang pendidikan dan penelitian.

Kesepakatan lima tahun itu ditandatangani Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Djoko Sasono dan Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Chandra Dwiputra di Kantor Kemenhub, Jakarta. Penandatanganan kesepatakan itu turut disaksikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan