Lebih 50 Persen Guru Mengungsi, Aktivitas Pendidikan Masih Lumpuh
Lebih dari 50 persen tenaga pengajar di Wamena atau 248 orang dari 426 guru di ibukota Kabupaten Jayawijaya itu mengungsi pascakerusuhan yang terjadi pada 23 September 2019 lalu. Akibatnya aktivitas pendidikan lumpuh.
JAYAPURA, KOMPAS- Lebih dari 50 persen tenaga pengajar di Wamena atau 248 orang dari 426 guru di ibukota Kabupaten Jayawijaya itu mengungsi pascakerusuhan yang terjadi pada 23 September 2019 lalu. Kondisi ini menyebabkan aktivitas pendidikan di 61 sekolah belum terlaksana hingga kini.
Hal ini diungkapkan Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Jayawijaya Bambang Budiandoyo saat dihubungi dari Jayapura, Jumat (4/10/2019). Saat ini masih terdapat 198 guru yang bertahan di Wamena pascakerusuhan yang menelan 31 korban jiwa dan 97 warga luka-luka.