logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊMedia Sosial Menggerakkan Para...
Iklan

Media Sosial Menggerakkan Para Pelajar

Ajakan aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh kelompok pelajar pada Rabu (25/9/2019) di Gedung DPR berasal dari media sosial. Pihak kepolisian diminta menyingkap dugaan keterlibatan aktor dalam pergerakan anak-anak tersebut

Oleh
FAJAR RAMADHAN
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/N-CnXOkDzUKhLPZWBPPObQ6Rd7I=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2F57e9523e-f9d9-4b28-8db7-7df7136aca33_jpg.jpg
Kompas/Wawan H Prabowo

Para pelajar sekolah tingkat atas bersitegang dengan pihak kepolisian saat hendak masuk ke Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, melalui pintu belakang, Rabu (25/9/2019).

JAKARTA, KOMPAS – Ajakan aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh kelompok pelajar pada Rabu (25/9/2019) di Gedung DPR berasal dari media sosial. Pihak kepolisian diminta menyingkap dugaan keterlibatan aktor dalam pergerakan anak-anak tersebut.

Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menerima pengaduan masyarakat terkait aksi unjuk rasa melalui media sosial tersebut pada Rabu sekitar pukul 14.00. Bentuknya berupa poster seruan aksi kepada pelajar SMK, foto dan video yang menunjukkan pergerakan pelajar tersebut mulai dari menaiki truk, transjakarta hingga KRL.

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan