logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊSembilan Jam Kualitas Udara...
Iklan

Sembilan Jam Kualitas Udara Berbahaya, Siswa Diliburkan Tiga Hari

Akibat asap yang semakin pekat, Pemerintah Kota Palembang memutuskan untuk meliburkan siswa selama tiga hari,  23-25 September 2019.

Oleh
RHAMA PURNA JATI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/IltWRc5BJY68OH_ovVNIG7BCkSw=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2F20190923RAM-Kabut-Asap-IIISILO.jpg
KOMPAS/RHAMA PURNA JATI

Asap yang menyelimuti Kota Palembang, Sumatera Selatan, Senin (23/9/2019), mengganggu aktivitas masyarakat. Pemerintah Kota Palembang meliburkan kegiatan belajar mengajar siswa pendidikan anak usia dini, taman kanak-kanak, sekolah dasar, dan sekolah menengah pertama selama tiga hari. Hal itu dilakukan lantaran kualitas udara di Palembang masuk kategori berbahaya, terutama pagi hari.

PALEMBANG, KOMPAS β€” Akibat asap yang semakin pekat, Pemerintah Kota Palembang meliburkan siswa selama tiga hari,  23-25 September 2019. Hal ini dilakukan karena kualitas udara di Palembang sudah memasuki kategori berbahaya, terutama di pagi hari.

Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda, Senin (23/9/2019), menerangkan, keputusan untuk meliburkan siswa juga didasari atas keputusan Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru. Hal ini mengacu pada kondisi asap yang semakin pekat, terutama di pagi hari. ”Libur bisa saja diperpanjang jika dalam tiga hari ke depan kualitas udara tak kunjung membaik,” ujarnya.

Editor:
agnespandia
Bagikan