logo Kompas.id
UtamaMengatasi Pencemaran,...
Iklan

Mengatasi Pencemaran, Mengangkat Wisata ”Niagara” Cileungsi

Pengendalian pencemaran di Sungai Cileungsi tak hanya menyelamatkan ekosistem sungai, tetapi juga dapat mengangkat potensi kawasan tujuan wisata. Sungai itu memiliki Curug Parigi yang dikenal sebagai Niagara Indonesia.

Oleh
Aguido Adri/Stefanus Ato
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/rL4nH_pdLUTAc8Bkv4shPF053ZA=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2F70111307.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Kondisi Curug Parigi waktu musim kemarau di Kampung Parigi, Kelurahan Cikiwul, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (11/9/2018). Air terjun mini tersebut merupakan aliran Kali Cileungsi yang dahulu ramai didatangi wisatawan lokal sebelum jalan aksesnya ditutup karena kini akan dibangun kompleks industri dan pergudangan.

JAKARTA, KOMPAS — Komunitas Peduli Sungai Cileungsi Cikeas menanti keseriusan Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyelesaikan masalah pencemaran di Sungai Cileungsi. Pengendalian pencemaran di sungai itu tak hanya menyelamatkan ekosistem sungai, tetapi juga dapat mengangkat potensi kawasan tujuan wisata.

Ketua Komunitas Peduli Sungai Cileungsi Cikeas (KP2C) Puarman mengatakan, keseriusan Pemerintah Provisi Jawa Barat ditunggu untuk segera menyelesaikan masalah pencemaran Sungai Cileungsi. Jika pengendalian pencemaran berhasil akan berdampak pada pengembangan tujuan wisata.

Editor:
Hendriyo Widi
Bagikan