logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊKetegangan di Teluk Meningkat
Iklan

Ketegangan di Teluk Meningkat

Perang menewaskan puluhan ribu orang dan memicu krisis kemanusiaan terburuk di dunia. Pada beberapa bulan terakhir, Houthi melakukan serangkaian serangan drone dan rudal yang menargetkan pangkalan udara Saudi dan fasilit

Oleh
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/WPMWOr8-tq5JEYW5o1ja8LzBDE0=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2FSAUDI-YEMEN-CONFLICT-OIL_83048088_1568564708.jpg
AFP/FAYEZ NURELDINE

Fasilitas pengolahan minyak Aramco di dekat area Al-Khurj, selatan ibu kota Arab Saudi, Riyadh, dalam foto yang diambil, Minggu (15/9/2019). Arab Saudi berpacu memulihkan kembali operasi kilang pengolahan minyak yang diserang dengan pesawat nirawak di Provinsi Abqaiq dan Khurais, Sabtu lalu. Milisi Yaman, Houthi, mengklaim melancarkan serangan itu.

Meski belum berdampak global, kebakaran di dua kilang minyak terbesar Arab Saudi akibat serangan drone Houthi akan mengurangi produksi minyak Saudi.

Kilang minyak Abqaiq di bagian timur Arab Saudi, sekitar 60 kilometer dari ibu kota Provinsi Dahran, merupakan kilang minyak terbesar di dunia. Kilang kedua yang terbakar, Khurais, terletak sekitar 160 kilometer dari ibu kota Saudi, Riyadh, memiliki cadangan minyak sekitar 20 miliar barel.

Editor:
haryodamardono
Bagikan