logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊSampah Penuhi Pesisir,...
Iklan

Sampah Penuhi Pesisir, Penghasilan Nelayan Pun Merosot

Perairan dan kawasan pesisir di Bandar Lampung, Lampung dipenuhi berbagai sampah plastik, terutama sampah rumah tangga. Kondisi ini berdampak pada menurunnya tangkapan nelayan.

Oleh
VINA OKTAVIA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/AeBY9QrnJhqfW6T9FdDTwzIN6WI=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2F61cb758d-04a8-441f-8d09-a22e1b3149b2_jpg.jpg
KOMPAS/VINA OKTAVIA

Nelayan melaut di antara tumpukan sampah di kawasan pesisir Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Bumiwaras, Kota Bandar Lampung, Lampung, Jumat (13/9/2019). Banyaknya sampah plastik yang berasal dari rumah tangga ini berdampak pada menurunnya tangkapan nelayan.

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS β€” Perairan dan kawasan pesisir di Bandar Lampung, Lampung, dipenuhi berbagai sampah plastik, terutama sampah rumah tangga. Kondisi ini berdampak pada menurunnya tangkapan nelayan.

Pantauan Kompas, Jumat (13/9/2019), tumpukan sampah memenuhi sejumlah titik di  pesisir Bandar Lampung, mulai dari Kecamatan Bumiwaras hingga Kecamatan Panjang. Sampah didominasi bekas pembungkus makanan ringan dan mi instan. Selain itu, terlihat ranting kayu, sayuran, hingga daging busuk.

Editor:
aufrida wismi
Bagikan